Desa Binaan

Dalam rangka meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat yang berada di sekitar areal PT. Suka Jaya Makmur dan mencegah kerusakan hutan akibat perladangan berpindah adalah dengan melaksanakan program desa binaan dengan mengikutsertakan masyarakat peladang berpindah.

Rencana kegiatan program Kelola Sosial selanjutnya mengacu kepada Studi Diagnostik Bina Desa Hutan, dengan sasaran peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat sekitar hutan.

Sejalan dengan program pemerintah saat ini perusahaan disamping melaksanakan program Kelola Sosial yang telah berjalan juga akan lebih meningkatkan peran serta masyarakat sekitar hutan untuk turut mengelola hutan dalam bentuk kemitraan.

Perusahaan akan membantu membangun dan menumbuhkembangkan koperasi masyarakat desa di dalam dan sekitar hutan bersama-sama dengan koperasi karyawan perusahaan.

Beberapa alternatif kegiatan yang diarahkan dengan tujuan untuk meningkatkan kegiatan masyarakat sekitar hutan dan sekaligus mengarahkan masyarakat untuk berusaha secara menetap, sehingga bisa mengurangi aktifitas perladangan berpindah, antara lain melalui :

  • Pengembangan tanaman pangan dengan pola pertanian menetap seperti tanaman padi gogo, palawija, dan holtikultura,
  • Pembinaan terhadap pemeliharaan ternak yang saat ini dilakukan dengan pola yang lebih baik seperti pengandangan, penggemukan ternak dan pengenalan bibit ternak unggul.
  • Peningkatan dan pengembangan perkebunan rakyat yang ada seperti karet, kopi dan buah – buahan dengan pola pembinaan, cara penanaman dan pemeliharaan serta pemakaian bibit yang baik/unggul.
  • Peningkatan keterampilan masyarakat desa melalui kursus – kursus / pelatihan yang sesuai dengan kondisi masyarakat desa, seperti teknik pengolahan rotan, teknik pemungutan dan pengolahan biji tengkawang, dan Kanitap,
  • Peningkatan kemampuan dan keterampilan tenaga kerja lokal melalui pendidikan dan pelatihan

Berdasarkan hasil survey dan kajian di lapangan penetapan lokasi kegiatan pembinaan masyarakat desa hutan  PT. Suka Jaya Makmur selain melihat  potensi  dan permasalahan yang ada di setiap  desa juga di tentukan  oleh :

  • Keadaan status desa, dimana desa – desa yang kondisi tingkat sosial ekonominya masih rendah ( “miskin“ ) menjadi prioritas utama penanganan dalam kegiatan Kelola Sosial.
  • Letak desa, dimana desa – desa yang berada di dalam areal HPH akan menjadi prioritas penanganan kegiatan Kelola Sosial.
  • Jarak dari pusat kegiatan Kelola Sosial

Penetapan prioritas kegiatan ditentukan berdasarkan hasil pertimbangan dan kajian dari lapangan yang disesuaikan dengan potensi dan permasalahan yang ditemui didesa – desa, dimana kajian dan pertimbangan yang dipakai dalam penetapan  skala prioritas kegiatan didasarkan pada pola pendekatan yang bersifat partisifatif  (model PRA / Partisipatory Rural Appraisal).

Sedangkan jenis aktifitas / kegiatan program Kelola Sosial tersebut, yang mencakup ketiga aspek kegiatan Kelola Sosial, yang intinya bertujuan untuk memberdayakan masyarakat desa dalam rangka peningkatan taraf hidup dan tingkat kesejahteraan mereka. 

Desa binaan PT. Suka Jaya Makmur adalah : Betenung, Kayong Hulu, Kayong Utara, Keluing Taja, Beginci Darat, Penyengkuang, Nanga Ora, Nanga Libas, Nanga Tangkit, Sebadak Raya, Lubuk Kakap, Kayong Tuhe.

Saat ini realisasi kelola sosial lebih prioritaskan berupa bantuan pendidikan/beasiswa, yang tertuang didalam Berita Acara sebagai berikut :

Selain bantuan pendidikan/beasiswa PT. Suka Jaya Makmur juga telah melakukan sosialisasi RKT untuk tahun 2024 dengan telah terbitnya akta kesepakatan Desa Penyengkuang dan Desa Beginci Darat.

Roll Up